Penulis

Aku percaya, maka akan aku melihat keajaiban. Iman itu adalah mata yang terbuka, yang mendahului datangnya cahaya.

Jangan kau kira cinta datang dari keakraban dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah putera dari kecocokan jiwa. Dan jika itu tiada maka cinta tidak pernah tercipta, dalam hitungan tahun bahkan millenium" - Kahlil Gibran

'Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu kenal mengenali. Sesungguhnya orang yang paling mulia disisi kamu ialah yang paling bertaqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenali.' - Quran: Al-Hujurat:13

Kecocokan jiwa memang tidak selalu sama rumusnya. 

Ada dua sungai besar yang bertemu dan bermuara di laut yang satu; itu kesamaan.

Ada panas dan dingin bertemu untuk mencapai kehangatan ; itu keseimbangan.

Ada hujan lebat membasahi tanah subur lalu menumbuhkan taman; itu kegenapan.

Tetapi satu hal tetap sama. Mereka cocok kerana bersama bertasbih memuji Allah, seperti sesuatu yang berada di langit dan bumi, ruku' pada keagunganNya.

Pengenalan kita adalah terbina pada asas ukhuwwah. Saling mengenali dan saling melengkapi pada sebuah perjalanan yang amat dihalusi.

Inilah coretan kita. Para pencinta sejati tidak suka berjanji. Tapi begitu mereka memutuskan untuk mencintai. Mereka akan segera berbuat rencana untuk memberi.

Selamat menjelajah wasilah ini. Kenali diri ini bukan tuntasnya pada penulisan, tapi jauh didalam sudut hati. Diriku hanya mengharapkan balasan dan redha Allah, agar setiap yang terbaca akan mencambah kesima iman yang utuh buat mengekalkan mujahadah pengembara yang merentasi alam menujui kehidupan sana.

Abu Nu'man, Ummu Nu'man dan Ahmad Nu'man Al-Farouq